Alkitab Mobile SABDA
[VER] : [TB]     [PL]  [PB] 

Daftar Ayat


Amsal 10:15

10:15Kota yang kuat bagi orang kaya ialah hartanya, tetapi yang menjadi kebinasaan bagi orang melarat ialah kemiskinan.


Amsal 10:13

10:13Di bibir orang berpengertian terdapat hikmat, tetapi pentung tersedia bagi punggung orang yang tidak berakal budi.


Amsal 7:1--8:36

7:1Hai anakku, berpeganglah pada perkataanku, dan simpanlah perintahku dalam hatimu.

7:2Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu.

7:3Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu.

7:4Katakanlah kepada hikmat: "Engkaulah saudaraku" dan sebutkanlah pengertian itu sanakmu,

7:5supaya engkau dilindunginya terhadap perempuan jalang, terhadap perempuan asing, yang licin perkataannya.

7:6Karena ketika suatu waktu aku melihat-lihat, dari kisi-kisiku, dari jendela rumahku,

7:7kulihat di antara yang tak berpengalaman, kudapati di antara anak-anak muda seorang teruna yang tidak berakal budi,

7:8yang menyeberang dekat sudut jalan, lalu melangkah menuju rumah perempuan semacam itu,

7:9pada waktu senja, pada petang hari, di malam yang gelap.

7:10Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan, berpakaian sundal dengan hati licik;

7:11cerewet dan liat perempuan ini, kakinya tak dapat tenang di rumah,

7:12sebentar ia di jalan dan sebentar di lapangan, dekat setiap tikungan ia menghadang.

7:13Lalu dipegangnyalah orang teruna itu dan diciumnya, dengan muka tanpa malu berkatalah ia kepadanya:

7:14"Aku harus mempersembahkan korban keselamatan, dan pada hari ini telah kubayar nazarku itu.

7:15Itulah sebabnya aku keluar menyongsong engkau, untuk mencari engkau dan sekarang kudapatkan engkau.

7:16Telah kubentangkan permadani di atas tempat tidurku, kain lenan beraneka warna dari Mesir.

7:17Pembaringanku telah kutaburi dengan mur, gaharu dan kayu manis.

7:18Marilah kita memuaskan berahi hingga pagi hari, dan bersama-sama menikmati asmara.

7:19Karena suamiku tidak di rumah, ia sedang dalam perjalanan jauh,

7:20sekantong uang dibawanya, ia baru pulang menjelang bulan purnama."

7:21Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan, dengan kelicinan bibir ia menggodanya.

7:22Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia seperti lembu yang dibawa ke pejagalan, dan seperti orang bodoh yang terbelenggu untuk dihukum,

7:23sampai anak panah menembus hatinya; seperti burung dengan cepat menuju perangkap, dengan tidak sadar, bahwa hidupnya terancam.

7:24Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, perhatikanlah perkataan mulutku.

7:25Janganlah hatimu membelok ke jalan-jalan perempuan itu, dan janganlah menyesatkan dirimu di jalan-jalannya.

7:26Karena banyaklah orang yang gugur ditewaskannya, sangat besarlah jumlah orang yang dibunuhnya.

7:27Rumahnya adalah jalan ke dunia orang mati, yang menurun ke ruangan-ruangan maut.

Wejangan hikmat

8:1Bukankah hikmat berseru-seru, dan kepandaian memperdengarkan suaranya?

8:2Di atas tempat-tempat yang tinggi di tepi jalan, di persimpangan jalan-jalan, di sanalah ia berdiri,

8:3di samping pintu-pintu gerbang, di depan kota, pada jalan masuk, ia berseru dengan nyaring:

8:4"Hai para pria, kepadamulah aku berseru, kepada anak-anak manusia kutujukan suaraku.

8:5Hai orang yang tak berpengalaman, tuntutlah kecerdasan, hai orang bebal, mengertilah dalam hatimu.

8:6Dengarlah, karena aku akan mengatakan perkara-perkara yang dalam dan akan membuka bibirku tentang perkara-perkara yang tepat.

8:7Karena lidahku mengatakan kebenaran, dan kefasikan adalah kekejian bagi bibirku.

8:8Segala perkataan mulutku adalah adil, tidak ada yang belat-belit atau serong.

8:9Semuanya itu jelas bagi yang cerdas, lurus bagi yang berpengetahuan.

8:10Terimalah didikanku, lebih dari pada perak, dan pengetahuan lebih dari pada emas pilihan.

8:11Karena hikmat lebih berharga dari pada permata, apapun yang diinginkan orang, tidak dapat menyamainya.

8:12Aku, hikmat, tinggal bersama-sama dengan kecerdasan, dan aku mendapat pengetahuan dan kebijaksanaan.

8:13Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.

8:14Padaku ada nasihat dan pertimbangan, akulah pengertian, padakulah kekuatan.

8:15Karena aku para raja memerintah, dan para pembesar menetapkan keadilan.

8:16Karena aku para pembesar berkuasa juga para bangsawan dan semua hakim di bumi.

8:17Aku mengasihi orang yang mengasihi aku, dan orang yang tekun mencari aku akan mendapatkan daku.

8:18Kekayaan dan kehormatan ada padaku, juga harta yang tetap dan keadilan.

8:19Buahku lebih berharga dari pada emas, bahkan dari pada emas tua, hasilku lebih dari pada perak pilihan.

8:20Aku berjalan pada jalan kebenaran, di tengah-tengah jalan keadilan,

8:21supaya kuwariskan harta kepada yang mengasihi aku, dan kuisi penuh perbendaharaan mereka.

8:22TUHAN telah menciptakan aku sebagai permulaan pekerjaan-Nya, sebagai perbuatan-Nya yang pertama-tama dahulu kala.

8:23Sudah pada zaman purbakala aku dibentuk, pada mula pertama, sebelum bumi ada.

8:24Sebelum air samudera raya ada, aku telah lahir, sebelum ada sumber-sumber yang sarat dengan air.

8:25Sebelum gunung-gunung tertanam dan lebih dahulu dari pada bukit-bukit aku telah lahir;

8:26sebelum Ia membuat bumi dengan padang-padangnya atau debu dataran yang pertama.

8:27Ketika Ia mempersiapkan langit, aku di sana, ketika Ia menggaris kaki langit pada permukaan air samudera raya,

8:28ketika Ia menetapkan awan-awan di atas, dan mata air samudera raya meluap dengan deras,

8:29ketika Ia menentukan batas kepada laut, supaya air jangan melanggar titah-Nya, dan ketika Ia menetapkan dasar-dasar bumi,

8:30aku ada serta-Nya sebagai anak kesayangan, setiap hari aku menjadi kesenangan-Nya, dan senantiasa bermain-main di hadapan-Nya;

8:31aku bermain-main di atas muka bumi-Nya dan anak-anak manusia menjadi kesenanganku.

8:32Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, karena berbahagialah mereka yang memelihara jalan-jalanku.

8:33Dengarkanlah didikan, maka kamu menjadi bijak; janganlah mengabaikannya.

8:34Berbahagialah orang yang mendengarkan daku, yang setiap hari menunggu pada pintuku, yang menjaga tiang pintu gerbangku.

8:35Karena siapa mendapatkan aku, mendapatkan hidup, dan TUHAN berkenan akan dia.

8:36Tetapi siapa tidak mendapatkan aku, merugikan dirinya; semua orang yang membenci aku, mencintai maut."


Amsal 23:1-35

23:1Bila engkau duduk makan dengan seorang pembesar, perhatikanlah baik-baik apa yang ada di depanmu.

23:2Taruhlah sebuah pisau pada lehermu, bila besar nafsumu!

23:3Jangan ingin akan makanannya yang lezat, itu adalah hidangan yang menipu.

23:4Jangan bersusah payah untuk menjadi kaya, tinggalkan niatmu ini.

23:5Kalau engkau mengamat-amatinya, lenyaplah ia, karena tiba-tiba ia bersayap, lalu terbang ke angkasa seperti rajawali.

23:6Jangan makan roti orang yang kikir, jangan ingin akan makanannya yang lezat.

23:7Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia. "Silakan makan dan minum," katanya kepadamu, tetapi ia tidak tulus hati terhadapmu.

23:8Suap yang telah kaumakan, kau akan muntahkan, dan kata-katamu yang manis kausia-siakan.

23:9Jangan berbicara di telinga orang bebal, sebab ia akan meremehkan kata-katamu yang bijak.

23:10Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, dan memasuki ladang anak-anak yatim.

23:11Karena penebus mereka kuat, Dialah yang membela perkara mereka melawan engkau.

23:12Arahkanlah perhatianmu kepada didikan, dan telingamu kepada kata-kata pengetahuan.

23:13Jangan menolak didikan dari anakmu ia tidak akan mati kalau engkau memukulnya dengan rotan.

23:14Engkau memukulnya dengan rotan, tetapi engkau menyelamatkan nyawanya dari dunia orang mati.

23:15Hai anakku, jika hatimu bijak, hatiku juga bersukacita.

23:16Jiwaku bersukaria, kalau bibirmu mengatakan yang jujur.

23:17Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa.

23:18Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.

23:19Hai anakku, dengarkanlah, dan jadilah bijak, tujukanlah hatimu ke jalan yang benar.

23:20Janganlah engkau ada di antara peminum anggur dan pelahap daging.

23:21Karena si peminum dan si pelahap menjadi miskin, dan kantuk membuat orang berpakaian compang-camping.

23:22Dengarkanlah ayahmu yang memperanakkan engkau, dan janganlah menghina ibumu kalau ia sudah tua.

23:23Belilah kebenaran dan jangan menjualnya; demikian juga dengan hikmat, didikan dan pengertian.

23:24Ayah seorang yang benar akan bersorak-sorak; yang memperanakkan orang-orang yang bijak akan bersukacita karena dia.

23:25Biarlah ayahmu dan ibumu bersukacita, biarlah beria-ria dia yang melahirkan engkau.

23:26Hai anakku, berikanlah hatimu kepadaku, biarlah matamu senang dengan jalan-jalanku.

23:27Karena perempuan jalang adalah lobang yang dalam, dan perempuan asing adalah sumur yang sempit.

23:28Bahkan, seperti penyamun ia menghadang, dan memperbanyak pengkhianat di antara manusia.

23:29Siapa mengaduh? Siapa mengeluh? Siapa bertengkar? Siapa berkeluh kesah? Siapa mendapat cidera tanpa sebab? Siapa merah matanya?

23:30Yakni mereka yang duduk dengan anggur sampai jauh malam, mereka yang datang mengecap anggur campuran.

23:31Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya, dan mengilau dalam cawan, yang mengalir masuk dengan nikmat,

23:32tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak.

23:33Lalu matamu akan melihat hal-hal yang aneh, dan hatimu mengucapkan kata-kata yang kacau.

23:34Engkau seperti orang di tengah ombak laut, seperti orang di atas tiang kapal.

23:35Engkau akan berkata: "Orang memukul aku, tetapi aku tidak merasa sakit. Orang memalu aku, tetapi tidak kurasa. Bilakah aku siuman? Aku akan mencari anggur lagi."


Amsal 14:20-21

14:20Juga oleh temannya orang miskin itu dibenci, tetapi sahabat orang kaya itu banyak.

14:21Siapa menghina sesamanya berbuat dosa, tetapi berbahagialah orang yang menaruh belas kasihan kepada orang yang menderita.


Amsal 14:31

14:31Siapa menindas orang yang lemah, menghina Penciptanya, tetapi siapa menaruh belas kasihan kepada orang miskin, memuliakan Dia.


Amsal 14:17

14:17Siapa lekas naik darah, berlaku bodoh, tetapi orang yang bijaksana, bersabar.


Amsal 5:1-23

Nasihat mengenai perzinahan

5:1Hai anakku, perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan,

5:2supaya engkau berpegang pada kebijaksanaan dan bibirmu memelihara pengetahuan.

5:3Karena bibir perempuan jalang menitikkan tetesan madu dan langit-langit mulutnya lebih licin dari pada minyak,

5:4tetapi kemudian ia pahit seperti empedu, dan tajam seperti pedang bermata dua.

5:5Kakinya turun menuju maut, langkahnya menuju dunia orang mati.

5:6Ia tidak menempuh jalan kehidupan, jalannya sesat, tanpa diketahuinya.

5:7Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.

5:8Jauhkanlah jalanmu dari pada dia, dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,

5:9supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain, dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam;

5:10supaya orang lain jangan mengenyangkan diri dengan kekayaanmu, dan hasil susah payahmu jangan masuk ke rumah orang yang tidak dikenal

5:11dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa,

5:12lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran;

5:13mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?

5:14Aku nyaris terjerumus ke dalam tiap malapetaka di tengah-tengah jemaah dan perkumpulan."

5:15Minumlah air dari kulahmu sendiri, minumlah air dari sumurmu yang membual.

5:16Patutkah mata airmu meluap ke luar seperti batang-batang air ke lapangan-lapangan?

5:17Biarlah itu menjadi kepunyaanmu sendiri, jangan juga menjadi kepunyaan orang lain.

5:18Diberkatilah kiranya sendangmu, bersukacitalah dengan isteri masa mudamu:

5:19rusa yang manis, kijang yang jelita; biarlah buah dadanya selalu memuaskan engkau, dan engkau senantiasa berahi karena cintanya.

5:20Hai anakku, mengapa engkau berahi akan perempuan jalang, dan mendekap dada perempuan asing?

5:21Karena segala jalan orang terbuka di depan mata TUHAN, dan segala langkah orang diawasi-Nya.

5:22Orang fasik tertangkap dalam kejahatannya, dan terjerat dalam tali dosanya sendiri.

5:23Ia mati, karena tidak menerima didikan dan karena kebodohannya yang besar ia tersesat.


Amsal 18:23

18:23Orang miskin berbicara dengan memohon-mohon, tetapi orang kaya menjawab dengan kasar.


Amsal 18:19

18:19Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah puri.


Amsal 1:1-33

Tujuan Amsal ini

1:1Amsal-amsal Salomo bin Daud, raja Israel,

1:2untuk mengetahui hikmat dan didikan, untuk mengerti kata-kata yang bermakna,

1:3untuk menerima didikan yang menjadikan pandai, serta kebenaran, keadilan dan kejujuran,

1:4untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda--

1:5baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang berpengertian memperoleh bahan pertimbangan--

1:6untuk mengerti amsal dan ibarat, perkataan dan teka-teki orang bijak.

1:7Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.

Nasihat dan peringatan

1:8Hai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu

1:9sebab karangan bunga yang indah itu bagi kepalamu, dan suatu kalung bagi lehermu.

1:10Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk engkau, janganlah engkau menurut;

1:11jikalau mereka berkata: "Marilah ikut kami, biarlah kita menghadang darah, biarlah kita mengintai orang yang tidak bersalah, dengan tidak semena-mena;

1:12biarlah kita menelan mereka hidup-hidup seperti dunia orang mati, bulat-bulat, seperti mereka yang turun ke liang kubur;

1:13kita akan mendapat pelbagai benda yang berharga, kita akan memenuhi rumah kita dengan barang rampasan;

1:14buanglah undimu ke tengah-tengah kami, satu pundi-pundi bagi kita sekalian."

1:15Hai anakku, janganlah engkau hidup menurut tingkah laku mereka, tahanlah kakimu dari pada jalan mereka,

1:16karena kaki mereka lari menuju kejahatan dan bergegas-gegas untuk menumpahkan darah.

1:17Sebab percumalah jaring dibentangkan di depan mata segala yang bersayap,

1:18padahal mereka menghadang darahnya sendiri dan mengintai nyawanya sendiri.

1:19Demikianlah pengalaman setiap orang yang loba akan keuntungan gelap, yang mengambil nyawa orang yang mempunyainya.

Nasihat hikmat

1:20Hikmat berseru nyaring di jalan-jalan, di lapangan-lapangan ia memperdengarkan suaranya,

1:21di atas tembok-tembok ia berseru-seru, di depan pintu-pintu gerbang kota ia mengucapkan kata-katanya.

1:22"Berapa lama lagi, hai orang yang tak berpengalaman, kamu masih cinta kepada keadaanmu itu, pencemooh masih gemar kepada cemooh, dan orang bebal benci kepada pengetahuan?

1:23Berpalinglah kamu kepada teguranku! Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu dan memberitahukan perkataanku kepadamu.

1:24Oleh karena kamu menolak ketika aku memanggil, dan tidak ada orang yang menghiraukan ketika aku mengulurkan tanganku,

1:25bahkan, kamu mengabaikan nasihatku, dan tidak mau menerima teguranku,

1:26maka aku juga akan menertawakan celakamu; aku akan berolok-olok, apabila kedahsyatan datang ke atasmu,

1:27apabila kedahsyatan datang ke atasmu seperti badai, dan celaka melanda kamu seperti angin puyuh, apabila kesukaran dan kecemasan datang menimpa kamu.

1:28Pada waktu itu mereka akan berseru kepadaku, tetapi tidak akan kujawab, mereka akan bertekun mencari aku, tetapi tidak akan menemukan aku.

1:29Oleh karena mereka benci kepada pengetahuan dan tidak memilih takut akan TUHAN,

1:30tidak mau menerima nasihatku, tetapi menolak segala teguranku,

1:31maka mereka akan memakan buah perbuatan mereka, dan menjadi kenyang oleh rencana mereka.

1:32Sebab orang yang tak berpengalaman akan dibunuh oleh keengganannya, dan orang bebal akan dibinasakan oleh kelalaiannya.

1:33Tetapi siapa mendengarkan aku, ia akan tinggal dengan aman, terlindung dari pada kedahsyatan malapetaka."


Amsal 4:1-27

Nasihat untuk mencari hikmat

4:1Dengarkanlah, hai anak-anak, didikan seorang ayah, dan perhatikanlah supaya engkau beroleh pengertian,

4:2karena aku memberikan ilmu yang baik kepadamu; janganlah meninggalkan petunjukku.

4:3Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,

4:4aku diajari ayahku, katanya kepadaku: "Biarlah hatimu memegang perkataanku; berpeganglah pada petunjuk-petunjukku, maka engkau akan hidup.

4:5Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku.

4:6Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.

4:7Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian.

4:8Junjunglah dia, maka engkau akan ditinggikannya; engkau akan dijadikan terhormat, apabila engkau memeluknya.

4:9Ia akan mengenakan karangan bunga yang indah di kepalamu, mahkota yang indah akan dikaruniakannya kepadamu."

4:10Hai anakku, dengarkanlah dan terimalah perkataanku, supaya tahun hidupmu menjadi banyak.

4:11Aku mengajarkan jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di jalan yang lurus.

4:12Bila engkau berjalan langkahmu tidak akan terhambat, bila engkau berlari engkau tidak akan tersandung.

4:13Berpeganglah pada didikan, janganlah melepaskannya, peliharalah dia, karena dialah hidupmu.

4:14Janganlah menempuh jalan orang fasik, dan janganlah mengikuti jalan orang jahat.

4:15Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya, menyimpanglah dari padanya dan jalanlah terus.

4:16Karena mereka tidak dapat tidur, bila tidak berbuat jahat; kantuk mereka lenyap, bila mereka tidak membuat orang tersandung;

4:17karena mereka makan roti kefasikan, dan minum anggur kelaliman.

4:18Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.

4:19Jalan orang fasik itu seperti kegelapan; mereka tidak tahu apa yang menyebabkan mereka tersandung.

4:20Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;

4:21janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.

4:22Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.

4:23Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

4:24Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu.

4:25Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka.

4:26Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu.

4:27Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.


Amsal 7:1-27

7:1Hai anakku, berpeganglah pada perkataanku, dan simpanlah perintahku dalam hatimu.

7:2Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu.

7:3Tambatkanlah semuanya itu pada jarimu, dan tulislah itu pada loh hatimu.

7:4Katakanlah kepada hikmat: "Engkaulah saudaraku" dan sebutkanlah pengertian itu sanakmu,

7:5supaya engkau dilindunginya terhadap perempuan jalang, terhadap perempuan asing, yang licin perkataannya.

7:6Karena ketika suatu waktu aku melihat-lihat, dari kisi-kisiku, dari jendela rumahku,

7:7kulihat di antara yang tak berpengalaman, kudapati di antara anak-anak muda seorang teruna yang tidak berakal budi,

7:8yang menyeberang dekat sudut jalan, lalu melangkah menuju rumah perempuan semacam itu,

7:9pada waktu senja, pada petang hari, di malam yang gelap.

7:10Maka datanglah menyongsong dia seorang perempuan, berpakaian sundal dengan hati licik;

7:11cerewet dan liat perempuan ini, kakinya tak dapat tenang di rumah,

7:12sebentar ia di jalan dan sebentar di lapangan, dekat setiap tikungan ia menghadang.

7:13Lalu dipegangnyalah orang teruna itu dan diciumnya, dengan muka tanpa malu berkatalah ia kepadanya:

7:14"Aku harus mempersembahkan korban keselamatan, dan pada hari ini telah kubayar nazarku itu.

7:15Itulah sebabnya aku keluar menyongsong engkau, untuk mencari engkau dan sekarang kudapatkan engkau.

7:16Telah kubentangkan permadani di atas tempat tidurku, kain lenan beraneka warna dari Mesir.

7:17Pembaringanku telah kutaburi dengan mur, gaharu dan kayu manis.

7:18Marilah kita memuaskan berahi hingga pagi hari, dan bersama-sama menikmati asmara.

7:19Karena suamiku tidak di rumah, ia sedang dalam perjalanan jauh,

7:20sekantong uang dibawanya, ia baru pulang menjelang bulan purnama."

7:21Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan, dengan kelicinan bibir ia menggodanya.

7:22Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia seperti lembu yang dibawa ke pejagalan, dan seperti orang bodoh yang terbelenggu untuk dihukum,

7:23sampai anak panah menembus hatinya; seperti burung dengan cepat menuju perangkap, dengan tidak sadar, bahwa hidupnya terancam.

7:24Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, perhatikanlah perkataan mulutku.

7:25Janganlah hatimu membelok ke jalan-jalan perempuan itu, dan janganlah menyesatkan dirimu di jalan-jalannya.

7:26Karena banyaklah orang yang gugur ditewaskannya, sangat besarlah jumlah orang yang dibunuhnya.

7:27Rumahnya adalah jalan ke dunia orang mati, yang menurun ke ruangan-ruangan maut.


Amsal 17:1-28

17:1Lebih baik sekerat roti yang kering disertai dengan ketenteraman, dari pada makanan daging serumah disertai dengan perbantahan.

17:2Budak yang berakal budi akan berkuasa atas anak yang membuat malu, dan akan mendapat bagian warisan bersama-sama dengan saudara-saudara anak itu.

17:3Kui adalah untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.

17:4Orang yang berbuat jahat memperhatikan bibir jahat, seorang pendusta memberi telinga kepada lidah yang mencelakakan.

17:5Siapa mengolok-olok orang miskin menghina Penciptanya; siapa gembira karena suatu kecelakaan tidak akan luput dari hukuman.

17:6Mahkota orang-orang tua adalah anak cucu dan kehormatan anak-anak ialah nenek moyang mereka.

17:7Orang bebal tidak layak mengucapkan kata-kata yang bagus, apalagi orang mulia mengucapkan kata-kata dusta.

17:8Hadiah suapan adalah seperti mestika di mata yang memberinya, ke mana juga ia memalingkan muka, ia beruntung.

17:9Siapa menutupi pelanggaran, mengejar kasih, tetapi siapa membangkit-bangkit perkara, menceraikan sahabat yang karib.

17:10Suatu hardikan lebih masuk pada orang berpengertian dari pada seratus pukulan pada orang bebal.

17:11Orang durhaka hanya mencari kejahatan, tetapi terhadap dia akan disuruh utusan yang kejam.

17:12Lebih baik berjumpa dengan beruang betina yang kehilangan anak, dari pada dengan orang bebal dengan kebodohannya.

17:13Siapa membalas kebaikan dengan kejahatan, kejahatan tidak akan menghindar dari rumahnya.

17:14Memulai pertengkaran adalah seperti membuka jalan air; jadi undurlah sebelum perbantahan mulai.

17:15Membenarkan orang fasik dan mempersalahkan orang benar, kedua-duanya adalah kekejian bagi TUHAN.

17:16Apakah gunanya uang di tangan orang bebal untuk membeli hikmat, sedang ia tidak berakal budi?

17:17Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran.

17:18Orang yang tidak berakal budi ialah dia yang membuat persetujuan, yang menjadi penanggung bagi sesamanya.

17:19Siapa suka bertengkar, suka juga kepada pelanggaran, siapa memewahkan pintunya mencari kehancuran.

17:20Orang yang serong hatinya tidak akan mendapat bahagia, orang yang memutar-mutar lidahnya akan jatuh ke dalam celaka.

17:21Siapa mendapat anak yang bebal, mendapat duka, dan ayah orang bodoh tidak akan bersukacita.

17:22Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.

17:23Orang fasik menerima hadiah suapan dari pundi-pundi untuk membelokkan jalan hukum.

17:24Pandangan orang berpengertian tertuju pada hikmat, tetapi mata orang bebal melayang sampai ke ujung bumi.

17:25Anak yang bebal menyakiti hati ayahnya, dan memedihkan hati ibunya.

17:26Mengenakan denda orang benar adalah salah, memukul orang muliapun tidak patut.

17:27Orang yang berpengetahuan menahan perkataannya, orang yang berpengertian berkepala dingin.

17:28Juga orang bodoh akan disangka bijak kalau ia berdiam diri dan disangka berpengertian kalau ia mengatupkan bibirnya.


Amsal 22:1-29

22:1Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.

22:2Orang kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN.

22:3Kalau orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka.

22:4Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.

22:5Duri dan perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri menjauhi orang itu.

22:6Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.

22:7Orang kaya menguasai orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi.

22:8Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa.

22:9Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin.

22:10Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh.

22:11Orang yang mencintai kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.

22:12Mata TUHAN menjaga pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat.

22:13Si pemalas berkata: "Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan."

22:14Mulut perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok ke dalamnya.

22:15Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.

22:16Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.

Amsal-amsal orang bijak

22:17Pasanglah telingamu dan dengarkanlah amsal-amsal orang bijak, berilah perhatian kepada pengetahuanku.

22:18Karena menyimpannya dalam hati akan menyenangkan bagimu, bila semuanya itu tersedia pada bibirmu.

22:19Supaya engkau menaruh kepercayaanmu kepada TUHAN, aku mengajarkannya kepadamu sekarang, ya kepadamu.

22:20Bukankah aku telah menulisnya kepadamu dulu dengan nasihat dan pengetahuan,

22:21untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau.

22:22Janganlah merampasi orang lemah, karena ia lemah, dan janganlah menginjak-injak orang yang berkesusahan di pintu gerbang.

22:23Sebab TUHAN membela perkara mereka, dan mengambil nyawa orang yang merampasi mereka.

22:24Jangan berteman dengan orang yang lekas gusar, jangan bergaul dengan seorang pemarah,

22:25supaya engkau jangan menjadi biasa dengan tingkah lakunya dan memasang jerat bagi dirimu sendiri.

22:26Jangan engkau termasuk orang yang membuat persetujuan, dan yang menjadi penanggung hutang.

22:27Mengapa orang akan mengambil tempat tidurmu dari bawahmu, bila engkau tidak mempunyai apa-apa untuk membayar kembali?

22:28Jangan engkau memindahkan batas tanah yang lama, yang ditetapkan oleh nenek moyangmu.

22:29Pernahkah engkau melihat orang yang cakap dalam pekerjaannya? Di hadapan raja-raja ia akan berdiri, bukan di hadapan orang-orang yang hina.


  Share Facebook  |  Share Twitter

Studi lengkap, silahkan lihat: Alkitab SABDA.
Dengar dan baca Alkitab Karaoke, silahkan kunjungi: Alkitab Karaoke.


Bahan Renungan: SH - RH - ROC
Download
Alkitab ANDROID
Kamus Alkitab
Kamus Bahasa
Kidung Jemaat
Nyanyikanlah Kidung Baru
Pelengkap Kidung Jemaat
Alkitab.mobi
Copyright
Alkitab.SABDA.org
Android.SABDA.org
SABDA.APP
BaDeNo
Bantuan
Dual Panel Dual Panel